07 November 2017
TP4D Kejari Jakarta Timur rapat dan pemaparan kegiatan Proyek Pemeliharaan Gedung Sudin LH di 3 lokasi yaitu di Kantor Seksi Ciracas di Bulak Sereh, Kantor Sudin LH di Pinang Ranti dan di Seksi Duren
TP4D Kejari Jakarta Timur rapat dan pemaparan kegiatan Proyek Pemeliharaan Gedung Sudin LH di 3 lokasi yaitu di Kantor Seksi Ciracas di Bulak Sereh, Kantor Sudin LH di Pinang Ranti dan di Seksi Duren
Laporan Giat TP4D Kejari Jakarta Timur :
Pada hari Senin tanggal 06 November 2017 pukul 11.20 wib s/d 11.57 wib bertempat di Ruang Rapat Kajari Jakarta Timur telah berlangsung kegiatan rapat dan pemaparan kegiatan Proyek Pemeliharaan Gedung Sudin LH di 3 lokasi yaitu di Kantor Seksi Ciracas di Bulak Sereh, Kantor Sudin LH di Pinang Ranti dan di Seksi Duren Sawit yang dikawal oleh Tim TP4D Kejari Jakarta Timur.
Peserta rapat :
1. Kajari Jakarta Timur beserta Tim TP4D Kejari Jakarta Timur
2. Kasudin LH
3. PPK
4. Pelaksana pekerjaan yaitu PT. Maju Bersama sdgkan Pengawas dari Sudin Citata tidak hadir.
Hasil rapat :
Adapun hal-hal yg disampaikan oleh Kajari Jakarta Timur dalam rapat dan pemaparan tersebut pada pokoknya sebagai berikut :
1. Harus ada time schedule pelaksanaan pekerjaan.
2. Denda keterlambatan itu per termin, bukan setelah 100 persen pekerjaan.
3. Schedule bukan hanya sebagai formalitas belaka.
4. pembayaran sesuai dgn progres pekerjaan
5. harus dikontrol kualitas barang yang dipasang sesuai dengan spek.
Pada hari Senin tanggal 06 November 2017 pukul 11.20 wib s/d 11.57 wib bertempat di Ruang Rapat Kajari Jakarta Timur telah berlangsung kegiatan rapat dan pemaparan kegiatan Proyek Pemeliharaan Gedung Sudin LH di 3 lokasi yaitu di Kantor Seksi Ciracas di Bulak Sereh, Kantor Sudin LH di Pinang Ranti dan di Seksi Duren Sawit yang dikawal oleh Tim TP4D Kejari Jakarta Timur.
Peserta rapat :
1. Kajari Jakarta Timur beserta Tim TP4D Kejari Jakarta Timur
2. Kasudin LH
3. PPK
4. Pelaksana pekerjaan yaitu PT. Maju Bersama sdgkan Pengawas dari Sudin Citata tidak hadir.
Hasil rapat :
Adapun hal-hal yg disampaikan oleh Kajari Jakarta Timur dalam rapat dan pemaparan tersebut pada pokoknya sebagai berikut :
1. Harus ada time schedule pelaksanaan pekerjaan.
2. Denda keterlambatan itu per termin, bukan setelah 100 persen pekerjaan.
3. Schedule bukan hanya sebagai formalitas belaka.
4. pembayaran sesuai dgn progres pekerjaan
5. harus dikontrol kualitas barang yang dipasang sesuai dengan spek.